Cloud storage adalah layanan penyimpanan data digital yang dapat diakses melalui internet. Alih-alih menyimpan file di perangkat fisik seperti memori card, hard drive atau flash drive, data kita disimpan di server yang dikelola oleh penyedia layanan cloud.
Jadi singkatnya, cloud storage adalah penyimpanan online.
Foto: Jirsak (Shutterstock)
Bagi kita yang selalu pakai gadget, Cloud Storage ini sangat penting karena menawarkan solusi praktis untuk mengelola memori internal yang terbatas, dan juga solusi backup jika tidak punya memori eksternal seperti mircoSD atau flashdisk.
Misalnya nih, kamu punya HP jadul Samsung J2 Prime, karena memori nya terbatas, kamu bisa memanfaatkan penyimpanan online ini untuk memindahkan data dari HP J2 Prime agar memori internal tidak penuh.
Atau kamu punya dokumen skripsi di laptop, karena kamu khawatir laptopnya hilang atau kenapa2, maka kamu bisa menyimpan backup file skripsi di Cloud Storage untuk antisipasi jika masalah terjadi pada laptop.
Keuntungan & Kelemahan Pakai Cloud Storage
Keuntungan:
1. Kemudahan Akses
File dapat diakses kapan saja dan di mana saja selama ada koneksi internet. Ini sangat berguna ketika kita ingin mengakses file dari device lain, misalnya HP lain atau komputer.
2. Backup Data
Cloud storage menyediakan solusi backup yang andal. Jika smartphone hilang atau rusak, data tetap aman di cloud.
3. Berbagi File
Memudahkan saat ingin berbagi file, cukup klik share dan copy link nya, lalu bisa kirim ke teman atau keluarga.
4. Sinkronisasi Otomatis
Perubahan yang dilakukan pada file di HP akan otomatis diperbarui di cloud dan perangkat lain yang terhubung. Contohnya jika kamu mengaktifkan backup otomatis di aplikasi Google Photos, maka foto akan terupload secara otomatis saat ada foto baru.
Kelemahan:
1. Ketergantungan pada Internet
Akses ke file sangat tergantung pada koneksi internet. Tanpa internet, file tidak bisa diakses.
2. Kekhawatiran Privasi
Ada potensi risiko kebocoran data atau pelanggaran privasi jika cloud provider tidak memiliki keamanan yang kuat pada insfrastuktur mereka.
3. Ada Biaya Tambahan
Cloud provider sering kali menawarkan kapasitas penyimpanan gratis, tapi dengan space memori yang terbatas, dan meminta kita untuk bayar (upgrade) jika ingin menambah kapasitasnya.
Contoh Layanan Cloud Storage Populer
1. Google Drive
Fitur Utama:
- Integrasi dengan Google Workspace: Mudah digunakan dengan Google Docs, Sheets, dan Slides.
- Penyimpanan Gratis: 15 GB untuk setiap akun Google.
- Kolaborasi: Real-time editing dan berbagi file dengan pengguna lain.
- Keamanan: Enkripsi data selama transfer dan saat penyimpanan.
2. Dropbox
Fitur Utama:
- Simplicity: Antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan.
- Sinkronisasi: Sinkronisasi file otomatis di semua perangkat.
- Penyimpanan Gratis: 2 GB untuk akun dasar.
- Kolaborasi: Dropbox Paper untuk kolaborasi dokumen.
3. MEGA
Fitur Utama:
- Keamanan: Enkripsi end-to-end yang kuat.
- Penyimpanan Gratis: 20 GB untuk user baru.
- Transfer File: Cepat dan aman dengan fitur berbagi link yang dienkripsi.
- Kecepatan: Speed download dan upload cukup ngebut.
4. Microsoft OneDrive
Fitur Utama:
- Integrasi dengan Microsoft 365: Mudah digunakan dengan Word, Excel, dan PowerPoint.
- Penyimpanan Gratis: 5 GB untuk setiap akun Microsoft.
- Kolaborasi: Real-time editing dan berbagi file dengan pengguna lain.
- Keamanan: Enkripsi data selama transfer dan saat penyimpanan, serta fitur pemulihan file.
5. Proton Drive
Fitur Utama:
- Keamanan: Enkripsi end-to-end yang kuat dan privasi tinggi.
- Penyimpanan Gratis: 1 GB untuk pengguna baru, 5GB jika berhasil menyelesaikan misi yang diberikan.
- Kolaborasi: Berbagi file yang aman dengan pengguna lain.
- Privasi: Berbasis di Swiss dengan kebijakan privasi yang ketat.
Gimana Dengan Aspek Keamanan dan Privasi Cloud Storage?
Sebelum memutuskan pake Cloud Storage, tentu kita harus memperhatikan aspek keamanan dan privasi.
Google Drive menggunakan enkripsi standar industri untuk melindungi data.
Dropbox juga menawarkan enkripsi, tetapi Mega menonjol dengan enkripsi end-to-end yang berarti hanya pengguna yang memiliki akses ke kunci enkripsi yang dapat membaca data mereka.
One Drive menggunakan enkripsi data selama transfer dan saat penyimpanan, serta menawarkan fitur tambahan seperti pemulihan file untuk melindungi data dari serangan ransomware.
Sedangkan Proton Drive bisa dibilang sangat aman karena menggunakan enkripsi end-to-end yang kuat dan berbasis di Swiss, negara eropa yang memiliki kebijakan privasi yang ketat untuk melindungi data pengguna.
Memilih layanan cloud yang tepat sering kali bergantung pada seberapa penting privasi data bagi pengguna. Jika kalian berfokus pada privasi, Maswisnu.com menyarankan Proton Drive ketimbang yang lain.
Akhir Kata
Masa depan cloud storage diperkirakan akan semakin cerah dengan peningkatan kecepatan internet dan semakin banyaknya HP jadul yang kehabisan memori.
Teknologi ini tidak hanya menawarkan solusi penyimpanan yang efisien, tetapi juga mempermudah akses dan kolaborasi data dari mana saja dan kapan saja.
Oleh karena itu, memahami fitur dan manfaat dari berbagai layanan cloud storage ini menjadi penting agar kita dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan. Semoga bermanfaat.